Ilustrasi nelayan. |
Seorang pelajar SMP di Kabupaten Buton Selatan, Sulawesi Tenggara (Sultra), terluka di bagian leher akibat diserang ikan cenro. Korban harus menjalani operasi di Rumah Sakit (RS) Wahidin Sudirohusodo Makassar.
Korban, Muhammad Idul, Desa Wakinamboro, Kecamatan Siompu, Kabupaten Buton Selatan, mengalami peristiwa tragis saat membantu orang tuanya memancing di laut. Ketika itu, tiba-tiba saja sejumlah ikan cenro terbang dan menyerang korban.
Ada moncong ikan cenro yang tertancap di leher Idul. Luka yang dialami korban sangat serius, karena sampai tembus ke leher belakang. Pihak keluarga lalu membawa korban ke RS Siloam Bau-Bau dan merujuk ke RS Wahidin Sudirohusodo.
"Kami menurunkan lima dokter untuk melepas moncong ikan cenro yang tertancap di leher pasien," kata Direktur Umum RS Wahidin Sudirohusodo, dr Khalid Saleh, di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Senin (20/1/2020).
Para dokter itu terdiri atas tiga dokter bedah dan dua dokter anestesi. Operasi dilakukan untuk mengeluarkan moncong ikan itu. Saat ini kondisi korban relatif stabil, namun suhu tubuhnya masih tinggi pascaoperasi melepaskan moncong ikan cenro.
"Masih di ruang gawat darurat. Anak tersebut sudah relatif stabil tapi saat ini demam. Semoga demamnya turun, sehingga bisa dilakukan langkah medis selanjutnya," ujar dia.